Delman Kuda Poni yang Sudah Mulai Terlupakan!

 

Kendaraan tradisional yang dizaman dahulu kala, selalu menjadi kendaraan orang-orang penting, kini mulai tersisihkan. Delman kuda poni, sering dikendarai oleh para bangsawan. Namun seiring berjalannya waktu, ternyata delman juga kerap digunakan oleh masyarakat kalangan biasa.

Daerah kulonan menjadi tempat yang tak luput dari pandangan pemandangan delman ini. Dari Tuban, hingga sampai ke masyarakat Jogja pun pasti ada. Mereka suka menggunakan kendaraan ini, karena bisa dikendarai secara ramai-ramai.

Alternatif harga yang miring pun termasuk menjadi alasannya, daripada naik kendaraan yang lain. Namun jika ditelisik lebih dalam, ternyata sekarang ini kendaraan tradisional ini agaknya sudah mulai punah.

Bernostalgia dengan delman, kini kendaraan beroda dua dengan dibantu tenaga kuda ini, ternyata sudah tergeser oleh kendaraan roda empat dan dua sebagai kendaraan umum.

Banyaknya mobil yang memasang harga murah, ternyata membuat delman tergeser. Jika Anda masih ingin melihatnya, masih kerap digunakan sebagian kalangan masyarakat untuk kendaraan hiburan si kecil. 

Penumpangnya kebanyakan anak kecil dan para emak-emak yang mengantarkannya loh sekarang ini, jangan kaget. Mungkin yang masih mau merawat kuda dan delmannya untuk kalangan anak-anak, supaya kendaraan ini tidak sampai benar-benar hilang.

Jika Anda masih saja penasaran, apa memang benar-benar sudah hilang kendaraan ini, selain untuk kalangan anak-anak?

Masih bisa ditemukan, tetapi jarang sekali yang mau menjalankan usaha delmannya, karena sudah sangat sepi peminatnya. Delman kuda poni masih ada di Tuban, di Jogja dan di Bali. Kalau di Bali, biasanya untuk kendaraan wisata.